persebaya ditekuk semen padang 2-1

Persebaya Ditekuk Semen Padang 2-1

TERKAIT

---

• Pemain Persebaya Resah Gaji Belum Dibayar

• Hingga 2014 Persebaya Main Tanpa Dukungan Bonek

Persebaya 1927 ditekuk tuan rumah Semen Padang (SP) dengan skor 2 - 1, dalam lanjutan Liga Primer Indonesia di Stadion Haji Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Sabtu (14/4/2012).

Gol kemenangan tim yang berjuluk "kabau sirah" tersebut dicetak oleh dua pemain depannya, yakni Edward Wilson Junior pada menit pertama dan Ferdinand Sinaga menit 55. Sementara itu gol balasan Persebaya dicetak oleh pemain asingnya Feranando Soler menit 62.

Bermain dihadapan ribuan pendukung fanatiknya, tim kebanggaan urang awak tersebut langsung menekan, peramainan menyerang yang diterapkan pelatih Nil Maizar berhasil diaplikasikan pemainnya di lapangan.

Berawal dari umpan M. Rizal dari lini tengah, Edward Wilson Junior yang berada dalam kotak penalti langsung menggocek bola dan melewati seorang pemain belakang, selanjutnya melalui kaki kirinya pemain bernomor punggung 22 itu berhasil mengkonversi umpan tersebut menjadi sebuah gol pada menit pertama.

Tertinggal pada menit pertama langsung direspon oleh pemain Persebaya, tim yang mengandalkan Andik Vermansyah, Fernando Soler dan Mat Halil pada lini tengah langsung melakukan tekanan pada pertahanan SP yang digalang oleh Abdul Rahman dan Hengki Ardiles.

Namun kuatnya pertahanan lini tengah SP, dan penampilan cemerlang dari kiper SP Jandia Eka Putra berhasil mematahkan serangan tim yang berjuluk "bajul ijo" tersebut.

Peluang emas Persebaya pada menit 35 lewat kaki Andik Vermansyah belum menemui sasaran, begitu juga dengan tendangan Mat Halil yang berhasil ditepis oleh Jandia Eka Putra. Skor bertahan sampai babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, SP kembali melakuakan taktik menekan, lewat servis tendangan bebas dari sisi kanan, Ferdinand Sinaga berhasil menambah keunggulan SP lewat headingnya. Skor 2- 0.

Harapan Persebaya untuk memperkecil keteinggalan kembali muncul, lewat aksi pemain asingnya Fernando Soler, pemain tersebut berhasil merobek gawang SP.

Namun gol tersebut menjadi gol terakhir dalam pertandingan yang disaksikan ribuan pendukung  Ranah Minang itu. skor bertahan 2-1 bertahan sampai wasit mengakhiri pertandingan.